Nasional – Diduga gara-gara pengaruh minuman keras, sopir Toyota Innova menabrak pengendara motor dan warung yang terdapat di Lampung Timur, Lampung. Karena insiden tersebut, satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian, yaitu pemotor karena terseret sejauh 100 meter. Sopir minibus hampir dihakimi warga. Beruntung pihak kepolisian segera tiba di TKP.
Diduga, pengendara Innova dalam kondisi mabuk minuman keras saat mengendarai kendaraan. Innova tersebut terlebih dahulu menabrak motor dan kemudian berhenti setelah menabrak warung.
Peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi di Jalan Insinyur Soetami, Desa Sidorejo, Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur pada Rabu (9/10/2024) sekitar pukul 21.30 WIB.
Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan maut tersebut terjadi bermula saat pengemudi sepeda motor bernama Gito (54) melaju dari arah Bandar Lampung menuju arah Bandar Sribhawono, Lampung Timur.
Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor korban ditabrak Kijang Innova dari arah belakang. Korban bersama sepeda motornya terseret minibus sejauh 100 meter. Innova lalu menabrak warung yang berada di sisi kiri jalan.
Sempat terjadi ketegangan antara warga dengan pengemudi minibus lantaran marah-marah kepada warga yang merekam kecelakaan lalu lintas tersebut.
Cekcok warga dan pengemudi minibus sempat menyulut emosi warga. Beruntung, petugas kepolisian dari Polsek Sekampung Udik tiba di lokasi kejadian untuk mengamankan pelaku.
Sejumlah warga sempat mendaratkan bogem mentahnya ke pengemudi karena merasa tidak bersalah setelah menabrak pemotor hingga tewas. Warga mencium aroma alkohol dari mulut pelaku.
Kanit Laka Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lampung Timur Bripka Beniditus mengatakan, untuk kepentingan penyelidikan kecelakaan maut tersebut pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian.
“Untuk barang bukti sudah diamankan guna penyeledikan lebih lanjut,” kata Beniditus di ruang kerjanya, Kamis (10/10/2024).
Beniditus menjelaskan, dari hasil pemeriksaan, kecelakaan maut tersebut disebabkan pengemudi minibus Kijang Innova bernama Chandra, warga Bandar Sribhawono, Lampung Timur mengemudikan kendaraanya dengan kecepatan tinggi.