Berita Bola – Manajer Liverpool Arne Slot mengecam keputusan kontroversial wasit yang tidak mengusir pemain Tottenham Lucas Bergvall sebelum sang remaja mencetak gol kemenangan buat timnya.
Liverpool berkunjung ke markas Tottenham di leg pertama semifinal Carabao Cup 2024/2025, pada Kamis (9/1/2025) dini hari WIB. Bermain di Tottenham Hotspur Stadium, The Reds takluk 0-1 berkat gol tunggal Bergvall pada menit ke-86.
Bergvall terhindar dari kartu kuning kedua setelah melakukan sliding tackle terhadap Kostas Tsimikas. Tsimikas harus meninggalkan lapangan akibat tekel tersebut, tetapi wasit Stuart Attwell memutuskan memberikan kesempatan bagi Liverpool untuk melanjutkan serangan balik.
Namun, ketika Liverpool kehilangan bola beberapa detik kemudian, Tottenham memanfaatkan ruang kosong yang ditinggalkan Tsimikas untuk mencetak gol di menit ke-86. Umpan dari Dominic Solanke diselesaikan dengan baik oleh Bergvall, yang mencetak gol pertamanya untuk Tottenham.
Slot marah karena Bergvall terhindar dari kartu kuning kedua setelah melakukan sliding tackle terhadap Tsimikas dan kemudian mencetak gol kemenangan Spurs.
“Keputusan ini sangat memengaruhi hasil pertandingan malam ini,” kata Slot.
“Ofisial keempat menjelaskan alasan mengapa itu bukan kartu kuning kedua, kemungkinan dari arahan wasit. Namun, setiap manajer pasti akan lebih memilih kartu kuning kedua daripada keuntungan serangan balik.”
Sementara itu, manajer Tottenham Ange Postecoglou melihat insiden tersebut dari sudut pandang berbeda. Ketika ditanya apakah Bergvall beruntung terhindar dari kartu merah, Postecoglou menjawab dengan bijak.
“Pertanyaan bagus, tapi tidak,” ujar Postecoglou.
“Dalam aturan yang kami pahami, jika ada keuntungan dimainkan dan itu bukan tekel yang sinis, maka kartu kuning tidak diberikan. Menurut saya, itu sudah cukup jelas.”