
Nasional – Kericuhan antarsuporter Persipur Purwodadi pecah di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Suporter yang anarkis bahkan masuk dan merusak Rumah Sakit Umum Panti Rahayu Yakkum sehingga pasien dan tenaga kesehatan (nakes) trauma.
Kerusuhan terjadi sesama suporter pendukung Persipur Purwodadi sesaat melawan Persebi Boyolali di Stadion Krida Bakti Purwodadi pada Rabu (5/2/2025). Pertandingan terpaksa dihentikan pada menit 88 dengan skor 1-3 atas kemenangan Persebi Boyolali.
Meski tanpa dihadiri suporter lawan, kerusuhan sesama pendukung Persipur Purwodadi meluas hingga ke kawasan perkotaan. Bahkan oknum suporter terlibat baku hantam dan saling lempar hingga masuk ke kawasan Rumah Sakit Umum Panti Rahayu Yakkum Purwodadi.
Kericuhan suporter di rumah sakit membuat kerusakan dan memicu trauma pasien dan tenaga kesehatan yang bertugas hingga berlarian mencari tempat aman.
Pihak rumah sakit menyayangkan aksi suporter yang membuat kegaduhan hingga ke layanan kesehatan. Pihaknya meminta pihak kepolisian dapat mengusut tuntas atas peristiwa memalukan tersebut.
Dia menceritakan tiba-tiba rombongan suporter dari jalan raya terlihat tawuran dan berlarian hingga ke rumah sakit. Pihak keamanan sudah berupaya menghalau, tetapi kalah sama dengan banyaknya massa yang terlibat kericuhan suporter.
“Secara material siapa yang bertanggung jawab atas ini, dan kami meminta aparat kepolisian mengusut dengan tuntas,” kata Bagian Umum RSU Panti Rahayu Yakkum Purwodadi Imanual, Kamis (6/2/2025).
Polisi yang tiba ke lokasi segera datang untuk meredam tawuran. Polisi mengamankan terduga provokator oknum suporter ke Polres Grobogan untuk dimintai keterangan.
Namun demikian, polisi belum bisa memastikan keterlibatan mereka dalam aksi perusakan rumah sakit masih dalam penyelidikan.
“Kami mengamankan beberapa orang dan beberapa yang terduga terkait kejadian tersebut. Untuk kronologi masih kita dalam dan kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Kasi Humas Polres Grobogan AKP Danang Asento tentang kericuhan suporter Persipur ini.