
Berita Bola – Darwin Nunez kembali menjadi sorotan publik setelah gagal memanfaatkan peluang emas dalam pertandingan Aston Villa vs Liverpool yang berlangsung di Villa Park, Kamis 20 Februari 2025 dini hari.
Meskipun diturunkan sebagai pemain pengganti, Nunez mendapatkan umpan matang dari Dominik Szoboszlai yang seharusnya berujung gol, namun sayangnya tembakannya meleset.
Kegagalan ini memicu perdebatan mengenai performanya dan masa depannya di Liverpool, terutama karena ia seringkali bermain dari bangku cadangan dan kontribusi golnya minim dalam beberapa pertandingan terakhir.
Setelah pertandingan yang berakhir imbang 2-2 tersebut, Nunez menjadi sorotan utama, terutama mengingat bahwa Liverpool saat ini berada di puncak klasemen sementara Premier League.Meski demikian, hasil imbang melawan Aston Villa menjadi sinyal peringatan bagi tim yang ingin mempertahankan posisi mereka di papan atas.
Dalam laga melawan Aston Villa, Nunez memiliki kesempatan emas untuk membawa Liverpool meraih kemenangan.
Setelah menerima umpan dari Szoboszlai, ia seharusnya bisa mencetak gol dengan mudah, namun tembakannya justru melenceng dari sasaran. Kegagalan ini menjadi sorotan karena momen tersebut seharusnya bisa mengubah jalannya pertandingan.
Beberapa pengamat menganggap bahwa kegagalan tersebut mencerminkan masalah yang lebih dalam dalam permainan Nunez. Ia sering kali terlihat kurang percaya diri dan kesulitan dalam mengolah bola saat berada dalam tekanan.
Robbie Fowler, mantan striker Liverpool, memberikan pendapat tajam mengenai situasi ini. Ia sangat menyayangkan kegagalan Nunez memanfaatkan peluang emas tersebut.
“Jika Anda sedang berjuang untuk mendapatkan kepercayaan diri, Anda harus kembali ke dasar-dasar permainan, Anda harus menyentuh bola dan memberikan umpan yang sederhana. Itu adalah kesalahan besar, mungkin salah satu yang terburuk yang kami lihat tahun ini.” ujar Fowler.
“Saya akan mencoba membantunya sedikit dengan mengatakan Szoboszlai mungkin seharusnya menembak dirinya sendiri, tetapi Anda tahu, dia telah memainkan bola yang bagus kepadanya dan dia gagal mengenai sasaran, secara kriminal, dari jarak tujuh/delapan yard – itu tidak boleh terjadi.”