
Nasional – Narto (40) warga Dusun Suka Makmur, Desa Ngilo-ilo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo terperanjat dari kursi terasnya setelah sebuah batu raksasa menimpa rumahnya pada Sabtu (22/2/2025) sore kemarin.
Akibat kejadian tersebut rumah bagian dapur dan toko hancur berantakan tertimpa batu dengan diameter empat meter. Batu tersebut jatuh dari bukit setinggi 50 meter yang berada di belakang rumahnya sesaat setelah sebelumnya diguyur hujan deras.
“Sebelumnya sekitar pukul 16.00 WIB terjadi hujan deras. Pukul 17.00 WIB hujan gerimis lalu ada suara gemuruh. Saya dari teras lalu lari ke barat,” kata Narto, saat ditemui di depan rumahnya pada Minggu (23/2/2025).
Narto menerangkan saat ini yang tersisa tinggal rumah bagian samping. Beruntung saat kejadian dirinya sedang duduk di depan teras sehingga tidak sampai tertimpa batu raksasa tersebut.
Meski begitu, sejumlah perabot seperti gerobak bakso, etalase kios, sebuah sepeda motor, dan perabotan dapur hancur berantakan tertimpa batu. Kini dirinya pun terpaksa harus tidur di rumah saudaranya karena takut ada material longsor susulan.
“Yang rusak motor, etalase, meja, yang rusak ini ruangan dapur sama toko. Sementara tidur di rumah saudara,” ujar Narto tentang kerusakan akibat batu raksasa menimpa rumah tersebut.
Narto mengungkapkan, sebelumnya memang sudah ada tanda-tanda longsor pada Jumat (21/2/2025) malam. Sejumlah batu kerikil berjatuhan dari titik longsor, tetapi ia tidak menyangka batu besar yang ada di ujung atas ternyata juga jatuh.
Kepala Desa Ngilo-ilo, Winaryono menerangkan, warga sebelumnya juga sudah melakukan kerja bakti karena material longsor juga sempat sampai ke jalan raya.
“Awalnya memang hujan deras, terus batu besar itu jatuh, yang punya rumah memang kurang memahami kalau ada batu besar di belakang rumahnya,” pungkas Winaryono tentang peristiwa batu raksasa menimpa rumah di Ponorogo.