
Nasional – Viral di jejaring media sosial, dua bule atau warga negara asing (WNA) menipu di sebuah toko penjual frozen food atau makanan beku, di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Aksi kriminal tersebut, terjadi di toko frozen food “Frozee” berlokasi di tepian Jalan Diponegoro, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan. Pelakunya berjumlah dua orang, serta sempat terekam kamera CCTV.
Dalam rekaman gambar CCTV, terlihat satu pelaku menghampiri penjaga kasir toko frozen food setempat. Pelaku kemudian melancarkan aksinya dengan berpura-pura hendak menukarkan sejumlah uang pecahan Rp 50.000 dengan Rp 100.000.
Penjaga kasir yang tak menaruh curiga, lantas melayani permintaan pelaku. Namun, berselang berapa detik kemudian, satu pelaku lainnya datang dan membuyarkan konsentrasi penjaga kasir, dengan cara turut menanyakan proses penukaran uang.
Saat kondisi tengah lengah itulah, pelaku pertama langsung memasukkan sejumlah uang pecahan Rp 100.000 ke kantong celananya. Uang tersebut, sebelumnya diberikan oleh penjaga kasir untuk ditukar dengan uang pelaku.
Setelah berhasil menggasak uang toko, kedua WNA menipu penjaga toko ini kemudian dengan santai meninggalkan lokasi. Keduanya diduga kuat merupakan spesialis pelaku penipuan, karena salah seorang pelaku masih sempat bertegur sapa dengan salah satu penjaga toko.
Penjaga kasir toko, Juni Anrinda Anastasia (19), mengatakan kedua pelaku penipuan merupakan warga negara asing, yang mengaku berasal dari timur tengah. Keduanya berhasil menggasak uang pecahan Rp 100.000 senilai Rp 600.000.
“Kalau ciri-cirinya pelaku yang pertama menggunakan kemeja dan bertopi, pelaku kedua juga memakai topi dan memakai kaos,” ungkap Juni, Rabu (26/03/2025).
Juni menyampaikan, saat peristiwa terjadi, ia tengah menjaga toko bersama temannya Ali (24). Baik dirinya maupun Ali, tidak sadar saat uang toko tempatnya bekerja dibawa kabur pelaku karena dalam kondisi panik.
Meski demikian, lanjut Juni, pihaknya masih belum melakukan laporan kepada pihak kepolisian dan hanya sebatas memviralkan aksi pelaku, agar tidak ada korban yang lainnya.
Sementara dari beberapa komentar warganet di jejaring media sosial, aksi penipuan oleh dua warga negara asing tersebut, diketahui juga terjadi di beberapa pertokoan lainnya di wilayah Probolinggo raya.
Diharapkan masyarakat agar lebih waspada terhadap adanya aksi WNA menipu tersebut, utamanya menjelang momen hari raya Lebaran atau Idulfitri 1446 Hijriah mendatang.