
Nasional – Sebuah rumah makan di Pantai Timur Pangandaran, Jawa Barat, terbakar pada Selasa (1/4/2025) malam. Akibatnya, wisatawan yang tengah beraktivitas pun panik dan berhamburan.
Ketika kebakaran terjadi, Pantai Timur Pangandaran tengah dipadati wisatawan. Kepanikan pun melanda, mengubah suasana yang semula ramai menjadi mencekam.
Diketahui, rumah makan yang terbakar tersebut merupakan rumah makan olahan hasil laut. Api pun dapat dijinakkan seusai dua unit pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian.
Selain menimbulkan kepanikan di antara wisatawan, peristiwa terbakarnya rumah makan ini juga membuat arus lalu lintas dari kedua arah di Pantai Timur Pangandaran sempat tersendat.
Kasatpol PP Pangandaran Dedih Rahmat mengatakan, api mulai terlihat dari bagian atap bangunan rumah makan sekitar pukul 21.00 WIB. Akibatnya, rumah makan bernama Mutias ini mengalami kerusakan cukup parah di bagian atap bangunan.
“Belum diketahui pasti penyebab dari kebakaran ini. Namun, saksi menyebut awal mula api terlihat pada bagian atap bangunan. Alhamdulillah api dapat dipadamkan selama 30 menit oleh petugas dengan dua mobil damkar,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Sementara itu, kepolisian Resor Pangandaran masih menyelidiki kasus ini untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran.
“Kami belum dapat menyimpulkan total kerugian karena masih dalam tahap perhitungan oleh petugas, sementara saat ini petugas masih dalam tahap pendinginan bagian bawah dan lantai dua di bangunan rumah makan ini,” tutur Dedih.
Akibat insiden rumah makan Mutias yang terbakar ini, pemerintah Kabupaten Pangandaran mengimbau kepada seluruh pemilik rumah makan dan tempat usaha di sekitar pantai untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran. Kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk selalu memperhatikan keselamatan dan keamanan, terutama di tempat-tempat wisata yang ramai dikunjungi.