
Berita Bola – Krisis yang melanda Leicester City musim ini makin dalam usai menelan kekalahan tipis 0-1 dari Liverpool pada Minggu, 20 April 2025 malam WIB.
Kekalahan tersebut tak hanya mengubur harapan mereka bertahan di Premier League, tetapi juga memicu kritik tajam dari mantan kapten Manchester United, Roy Keane.
Dalam komentarnya di Sky Sports, Keane menyebut tim asuhan Ruud van Nistelrooy sudah tampak seperti tim yang pantas turun kasta.
“Mereka terlihat seperti tim Championship,” ujar Keane blak-blakan.
“Tidak ada kepercayaan diri, tidak ada semangat. Seolah-olah tak ada perubahan meski pelatih sudah diganti.”
Van Nistelrooy, yang ditunjuk sebagai manajer Leicester pada November lalu menggantikan Steve Cooper, gagal membawa angin segar. Dari sekian laga liga yang dipimpinnya, mantan striker tajam itu hanya mampu meraih dua kemenangan.
Ironisnya, The Foxes bahkan memecahkan rekor buruk sebagai tim Premier League dengan jumlah kekalahan beruntun terbanyak tanpa mencetak satu gol pun.
“Sejak Ruud datang, performa mereka justru makin tenggelam, terutama saat bermain di kandang. Mereka kesulitan mencetak gol dan pertahanan mereka begitu rapuh,” kata Keane.
Situasi kian memprihatinkan ketika Keane menyoroti mentalitas para pemain Leicester. Menurutnya, ruang ganti tim sudah kehilangan arah.
“Saya rasa banyak pemain di sana yang mulai ketakutan, terutama jika lawan memulai laga dengan intensitas tinggi seperti Liverpool,” tambahnya.
Musim ini menjadi mimpi buruk bagi Leicester City. Setelah beberapa tahun membangun reputasi sebagai tim kuda hitam yang tangguh—bahkan sempat menjadi juara Premier League di musim 2015/2016—mereka kini harus menghadapi kenyataan pahit: kembali ke kasta kedua sepak bola Inggris.