
Berita Bola – AC Milan bermain imbang dengan Inter Milan dalam laga leg pertama semifinal Coppa Italia 2024/2025. Derby della Madonnina di San Siro itu berakhir 1-1 pada Kamis, 3 April 2025.
Milan sempat unggul lewat gol Tammy Abraham di menit ke-47. Namun, keunggulan itu sirna setelah Inter menyamakan kedudukan lewat gol Hakan Calhanoglu di menit ke-67.
Hasil ini menjaga peluang kedua tim tetap terbuka. Milan dan Inter akan kembali bertarung di leg kedua demi tiket ke final di Roma.
Pelatih Milan, Sergio Conceicao, melihat hasil ini dari sisi positif. Dia menilai bahwa timnya menunjukkan permainan yang lebih baik dan disiplin.
“Kami sudah separuh jalan. Sekarang, kami menunggu leg kedua. Ada kesempatan untuk ke Roma dan bermain di final yang sangat kami inginkan. Saya berterima kasih kepada para fans yang luar biasa,” ujar Conceicao kepada SportMediaset, dikutip oleh Sempre Milan.
“Ini adalah pertandingan yang seimbang melawan lawan yang sangat mengenal kami. Kami harus bermain cerdas dalam organisasi pertahanan dan kami berhasil melakukannya. Saya sangat senang,” tambahnya.
Conceicao juga menyoroti peluang yang diciptakan Milan. Dia menilai kalau Inter tidak bermain seagresif biasanya, tapi tetap berbahaya dalam situasi bola mati.
“Kami juga memiliki peluang. Saya tidak melihat Inter menyerang seperti biasanya. Mereka kuat dalam bola mati dan menyulitkan kami di babak pertama,” ujarnya.
“Babak pertama, kami punya beberapa kesempatan, begitu juga di babak kedua. Hasil ini adil, pertandingan sangat seimbang. Saya senang dengan pendekatan ini,” lanjutnya.
Milan beberapa kali berhasil membangun serangan cepat dengan pergantian sisi permainan. Conceicao menjelaskan bahwa strategi ini telah disiapkan dengan matang.
“Kami sudah mempersiapkannya. Saat mereka bertahan lebih dalam, tidak mudah bagi gelandang kami untuk menutup seluruh lebar lapangan. Jika kami melakukannya dengan cepat, kami bisa menciptakan keunggulan jumlah pemain,” jelasnya.
“Kami berhasil menciptakan kesulitan bagi mereka dengan pergerakan Theo dan Walker di belakang gelandang mereka,” tambahnya.
Sejak kedatangannya tiga bulan lalu, Conceicao masih berusaha menemukan konsistensi permainan Milan. Menurutnya, jadwal padat membuat proses adaptasi berjalan lebih sulit.
“Saya di sini baru tiga bulan. Detail kecil, tetapi penting. Kami langsung menghadapi Juventus dan Inter, lalu menjalani serangkaian pertandingan setiap tiga hari,” katanya.
“Baru dua minggu terakhir saya punya lebih banyak waktu untuk bekerja dengan tim. Kami berlatih di lapangan, bukan hanya lewat video, agar bisa memberikan respons seperti hari ini atau seperti babak kedua melawan Napoli,” pungkasnya.
Milan masih harus bekerja keras jika ingin mengamankan tiket ke final Coppa Italia. Leg kedua di Giuseppe Meazza akan menjadi ujian terakhir bagi pasukan Conceicao dalam perjalanan mereka menuju final di kota Roma.