
Nasional – Bos sembako berinisial A, yang dikenal dengan sapaan Koh Alex, ditemukan tewas di tokonya di Jalan Raya Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat. Korban diduga dibunuh oleh salah satu karyawannya sendiri. Dugaan ini mencuat setelah adanya kesaksian warga sekitar.
Andrian, warga setempat yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga parkir di minimarket dekat lokasi, mengatakan, Koh Alex mempekerjakan tiga orang karyawan, terdiri dari dua laki-laki dan satu perempuan. Ia sempat mendengar salah satu dari mereka sedang menjalani hukuman dari sang majikan.
“Namun yang saya tahu, sebelum kejadian pelaku sempat disetrap,” ujar Andrian, Minggu (1/6/2025).
Menurut Andrian, hukuman yang diberikan kepada karyawan tersebut adalah membersihkan kamar mandi toko.
“Mungkin pada saat itu dia abis bersihin WC dendam kali. Bisa aja namanya orang kerja sudah setahun lebih masih disetrap aja,” ungkapnya.
Ia juga mengaku melihat keanehan pada malam sebelum kejadian. Salah satu karyawan toko diketahui keluar untuk mengirim barang dan menutup toko dengan rantai. Namun yang janggal, lampu toko yang biasanya menyala malah dimatikan.
“Pada saat itu yang saya lihat pukul 20.30 WiB dia mau keluar mengirim barang dan menutup rantai ini lampu mati seharusnya kan hidup,” ucap Andrian.
Pihak kepolisian saat ini masih menyelidiki kasus kematian Koh Alex. Jasad korban ditemukan di kamar mandi lantai satu toko dalam kondisi tertutup kardus. Kondisi di dalam toko terlihat berantakan dan terdapat bercak darah.
“Polisi masih terus menyelidiki kasus tersebut,” kata Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota, AKP Suparyono, Minggu (1/6/2025).
Menurut Suparyono, korban telah dievakuasi ke RS Polri. Pihaknya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mendata saksi, serta menghubungi petugas inafis untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Korban dievakuasi ke RS Polri. Kita juga langsung cek lokasi dan olah TKP, mendata korban dan saksi, serta menghubungi petugas inafis,” jelas Suparyono.