
Berita Bola – Liverpool sukses menyegel gelar Liga Inggris musim ini di bawah asuhan Arne Slot, pelatih anyar yang langsung menghadirkan dampak besar. Di balik euforia kemenangan tersebut, komentar Slot mencuri perhatian karena dianggap menyentil pelatih Arsenal, Mikel Arteta.
Slot membicarakan tentang bagaimana alasan dan pembenaran kerap muncul dari tim yang gagal meraih gelar. Ucapannya menimbulkan tafsir bahwa itu merupakan sindiran terselubung terhadap rival yang finis di belakang mereka.
Tim London Utara itu gagal tampil konsisten di sepanjang musim di pentas Premier League. Kini mereka tampaknya bakal finis di peringkat kedua klasemen Liga Inggris, lagi.
Sementara itu Liverpool sendiri tampil perkasa sejak awal musim. Mereka akhirnya bisa menyegel gelar juara Liga Inggris pada pekan ke-34, dengan empat pertandingan tersisa.
Sejak ditangani oleh Mikel Arteta, Arsenal menunjukkan perkembangan yang nyata. Mereka sanggup bersaing di papan atas Liga Inggris, meski akhirnya selalu harus gigit jari karena tak bisa meraih gelar juara.
Mikel Arteta kemudian mengklaim bahwa timnya dirugikan oleh berbagai faktor di luar kendali, seperti cedera pemain kunci dan keputusan wasit yang kontroversial. Baginya, hal-hal tersebut sangat memengaruhi jalannya persaingan gelar.
Namun banyak yang menilai bahwa pendekatan semacam itu justru memperlihatkan kurangnya kesiapan mental tim untuk bersaing hingga akhir. Dalam liga seketat Premier League, alasan semacam itu tak akan mengubah hasil di papan klasemen.
Arne Slot dihadapkan pada tugas berat saat menggantikan Jurgen Klopp, figur sentral di balik kesuksesan Liverpool dalam beberapa tahun terakhir. Meski begitu, ia mampu menjawab tantangan itu dengan membawa pulang trofi Liga Inggris.
The Reds memastikan gelar di pekan ke-34 lewat kemenangan meyakinkan atas Tottenham, menunjukkan dominasi mereka sepanjang musim. Slot tak menampik bahwa timnya menghadapi kendala, namun tetap memilih jalan tenang dan fokus.
“Semua alasan ini bisa Anda berikan kepada Liverpool… dengan kami mungkin tidak mengeluarkan uang… atau tidak mendatangkan pemain baru, atau mengambil alih dari seseorang,” ucapnya pada BBC.
“Semua hal ini adalah alasan buat tim yang tidak juara liga, dan menyenangkan bahwa jika Anda memiliki semua alasan ini, Anda tidak perlu menggunakannya, tetapi Anda tetap memenangkannya,” serunya penuh rasa bangga.