Berita Bola – Napoli tak sepenuhnya bahagia berhasil menggilas Fiorentina. Hal tersebut dikarenakan seorang bocah kesayangan di Partenopei meninggal dunia.
Fiorentina vs Napoli berlangsung di Stadion Artemio Franchi dalam lanjutan Liga Italia, Minggu (5/1/2025) dini hari WIB. Pasukan Antonio Conte menang 3-0.
Sebelum pertandingan dimulai, Napoli mendapatkan kabar duka. Daniele, anak berusia 13 tahun, meninggal dunia.
Hal itu menjadi pukulan untuk Conte dan saking sedihnya tidak mau wawancara selepas laga melawan Fiorentina. Conte menjadi salah satu orang yang dekat dengan Daniele menurut beberapa laporan media di Italia.
“Kami sangat gembira dengan kemenangan ini, tetapi pada saat yang sama kami sangat kehilangan besar hari ini. Seorang anak yang dekat dengan kami telah meninggal,” kata Cristian Stellini kepada DAZN, yang mewakili Conte.
“Pelatih tidak merasa siap untuk datang ke konferensi pers, tetapi kami ingin menyampaikan pesan kekuatan kepada semua keluarga di luar sana yang sedang berjuang melawan penyakit yang mematikan ini. Selamat tinggal, Daniele.”
Daniele adalah penggemar berat Napoli, yang menderita leukemia. Dia sudah seperti “maskot” tim sejak Napoli dibesut Rudi Garcia.
Hubungan Daniele dan tim solid. Conte bertemu dengannya beberapa kali, juga memperkenalkannya kepada istri dan putrinya.
Ketika anak kecil itu tidak bisa pergi ke stadion, pelatih meneleponnya sebelum setiap pertandingan. Daniele juga beberapa kali dibawa ke laga tandang jika situasinya memungkinkan dan berada dalam satu rombongan tim selama perjalanan.
Andre-Frank Zambo Anguissa dalam beberapa pekan terakhir selalu memakai handband yang bertuliskan nama Daniele. Singkatnya, Napoli mewujudkan impian anak itu dan menjadikan tahun-tahun terakhir hidupnya lebih manis.
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, juga sudah berusaha keras memberikan perawatan terbaik untuk Daniele. Dokter-dokter terbaik yang ada di Eropa didatangkan oleh pria berusia 75 tahun itu untuk mengobati Daniele.
“Daniele yang terkasih, kamu telah memberi kami kebahagiaan selama berbulan-bulan dengan berada di dekat kami. Meskipun kamu sakit, kamu telah menularkan kekuatan, keberanian, dan kegembiraan,” tulis De Laurentiis di X.
“Kami mempersembahkan kemenangan ini untuk kamu. Kami tahu bahwa dari atas sana kamu akan terus mengikuti dengan cinta yang telah kamu tunjukkan kepada kami. Kamu akan tetap berada di hati kami selamanya.”