
Nasional – Hujan deras disertai angin puting beliung melanda sejumlah desa di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah Senin (24/2/2025) sore. Akibatnya,puluhan rumah warga rusak dan sebuah pabrik arang rata dengan tanah.
Desa Jambu Kulon, Kecamatan Ceper termasuk yang terparah. Pabrik arang seluas hampir 600 meter persegi di desa itu roboh akibat diterjang puting beliung.
Pabrik semi permanen dengan atap seng tersebut ambruk setelah tak kuat menahan angin kencang yang disertai hujan deras.
Beruntung saat kejadian, empat karyawan yang sedang berada di dalam pabrik berhasil menyelamatkan diri meski satu di antaranya terluka di bagian kepala akibat tertimpa potongan besi.
Seorang karyawan pabrik Diky mengatakan angin puting beliung yang terjadi sekitar 10 menit. Angin bergerak cepat dari arah utara ke selatan dan sebaliknya.
“Saya posisi berempat di belakang, tadi ada bledosan listrik. Kejadiannya cepat sekali tadi, hujan terus anginnya kencang sekali,” kata dia kepada Beritasatu.com.
Camat Ceper Supardiyono mengatakan ada tiga desa di wilayahnya terdampak angin kencang, namun yang terparah Jambu Kulon.
“Tadi saya muter-muter, ada tiga desa, namun terparah di Jambu Kulon ini,” kata dia.
Ada sejumlah rumah mengalami kerusakan di bagian atap akibat diterpa puting beliung.
Selain itu, sebuah mobil juga rusak parah akibat tertimpa atap genting rumah yang roboh. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Pemerintah kecamatan setempat masih melakukan pendataan dampak dari angin puting beliung di Ceper.
Angin puting beliung juga membuat atap teras pertokoan dan sejumlah warung kaki lima di Terminal Bus Penggung Ceper di pinggir jalan Yogyakarta–Solo juga rusak, bahkan ada yang roboh.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten mengimbau warga untuk waspada dengan cuaca ektrem.