Berita Bola – AC Milan tak mampu mempertahankan Malick Thiaw untuk tetap berada di Rossoneri. Malick Thiaw dikabarkan lebih memilih gabung dengan Newcastle United.
Bek tengah berusia 19 tahun itu direkrut Newcastle dengan nilai fantastis. AC Milan sukar untuk menolak tawaran tersebut.
AC Milan mencapai kesepakatan dengan Newcastle United untuk melepas Malick Thiaw. Kesepakatan itu tercapai di angka lebih dari 40 juta euro atau sekitar 760 miliar rupiah, tepatnya 38 juta euro plus 4 juta dalam bentuk bonus.
Milan dianggap untung besar. Sebab, pada 2022 lalu, Milan membeli Thiaw dari Schalke dengan harga hanya 5 juta euro. Dengan harga total 42 juta euro, Malick Thiaw menjadi penjualan keenam termahal AC Milan sepanjang sejarah.
Banderol Malick Thiaw itu sama dengan Thiago Silva saat dijual ke PSG pada 2012-2013 lalu. Nilai penjualan Thiaw hanya kalah dari enam pemain AC Milan sebelumnya yang juga turut dilego dengan harga tinggi.
Mereka adalah Kaka (ke Real Madrid 2009, 67 juta euro), Sandro Tonali (Newcastle 2023, 59 juta euro), Tijjani Reijnders (Man City 2025, 55 juta), dan Andriy Shevchenko (Chelsea 2006, 44 juta euro).
Sebelum dijual, AC Milan sempat mencoba mempertahankan Thiaw dengan menaikkan harganya. Il Diavolo Rosso bahkan juga menawarkan perpanjangan kontrak kepada Thiaw. Hanya saja, Malick Thiaw sudah mantap ingin hengkang dari San Siro dan pindah ke St. James’ Park.
The Magpies menawarkan Thiaw kesempatan bermain di Liga Champions 2025-2026, hal yang tak bisa ditawarkan Milan musim ini. Kesempatan tampil di kompetisi bergengsi juga disebut memperbesar peluang Thiaw dipanggil Timnas Jerman.
Pelatih AC Milan Massimiliano Allegri juga diketahui memasukkan Malick Thiaw ke dalam rencananya di klub tersebut.
Ini terjadi setelah rencana transfer Malick Thiaw ke Como gagal. Terbukti pula, Thiaw dimainkan Milan dalam laga uji coba melawan Arsenal dan Liverpool akhir Juli lalu.
Akan tetapi, tawaran Newcastle United kepada Malick Thiaw akhirnya membuat AC Milan rela melepas bek asal Jerman itu.
