Nasional – Warga dan pedagang Pasar Cantik, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), dikejutkan serbuan ribuan belatung yang memenuhi area lapak dagangan. Serangan belatung ini diduga berasal dari tumpukan sampah di tempat pembuangan sampah (TPS) 3R Pasar Cantik yang tak diangkut selama lebih dari dua tahun.
Momen mengerikan ini direkam oleh warga yang tengah berbelanja. Dalam video itu memperlihatkan belatung merayap di sekitar barang dagangan. Tak hanya mengganggu pemandangan, bau busuk menyengat dari lokasi TPS juga menyebar hingga wilayah sekitar, termasuk ke permukiman warga.
TPS 3R di kawasan pasar tersebut sudah tidak mampu menampung volume sampah. Kondisi tersebut, menyebabkan tumpukan menjalar keluar area dan menutup sebagian akses jalan.
Air limbah yang merembes dari gunungan sampah memperparah kondisi Pasar Cantik Ciputat. Selain itu, menambah bau tak sedap yang membuat warga semakin geram.
“Kondisinya sudah tidak layak dilewati. Sampah sampai jatuh ke jalan. Ini bukan cuma soal bau, tetapi soal keselamatan dan kesehatan,” ungkap Budi Iskandar, warga sekitar.
Budi dan warga lainnya menilai situasi ini mencerminkan kelalaian sistemik dalam pengelolaan sampah oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel. Mereka mendesak Pemkot Tangsel segera turun tangan sebelum dampaknya makin luas. “Kami sudah tidak kuat. Tolong cari solusi konkret. Sampah ini bisa picu penyakit dan mencemari lingkungan,” tegasnya.
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari Pemkot Tangsel terkait serbuan ribuan belatung yang menyerbu Pasar Cantik Ciputat.
Warga berharap pemerintah tidak lagi menutup mata dan segera mengambil langkah tegas untuk menuntaskan krisis sampah di Pasar Cantik Ciputat dan mencegah ledakan wabah penyakit di wilayah padat tersebut.
