
Berita Bola – Manchester United mulai menunjukkan perubahan di bawah kendali Ruben Amorim menjelang bergulirnya musim baru Premier League 2025/2026.
Salah satu langkah strategis yang diambil pelatih asal Portugal itu adalah membentuk kelompok pemimpin beranggotakan enam pemain, termasuk Noussair Mazraoui yang dipuji karena karakternya yang kuat.
Dua pekan jelang laga pembuka Premier League melawan Arsenal di Old Trafford, Amorim mengonfirmasi struktur kepemimpinan baru di skuad Setan Merah.
Bruno Fernandes tetap menjadi kapten, tetapi kini dibantu lima pemain lain: Harry Maguire, Lisandro MartÃnez, Diogo Dalot, kiper veteran Tom Heaton, dan, yang mengejutkan, Noussair Mazraoui.
“Kami punya kelompok pemimpin sekarang. Bukan hanya Bruno Fernandes atau Harry Maguire, tapi enam pemain yang bertanggung jawab atas dinamika tim. Hal-hal kecil yang tahun lalu harus saya urus, sekarang menjadi tanggung jawab mereka,” jelas Amorim kepada The Athletic.
Amorim secara khusus menyoroti karakter Mazraoui sebagai alasan mengapa bek asal Maroko itu dipercaya masuk dalam grup kepemimpinan yang ia bentuk.
“Nouss (Mazraoui) ada di sana karena karakternya yang saya sukai. Saya mencoba memahami dinamika grup dan memastikan setiap pemain terlibat. Mereka yang bertugas menjaga kedisiplinan,” jelas Amorim.
Mazraoui tiba di Old Trafford musim lalu bersama Matthijs de Ligt, dua rekrutan yang punya hubungan erat dengan mantan pelatih Erik ten Hag.
Namun, di antara banyaknya rekrutan era Ten Hag yang gagal, seperti Antony, Andre Onana, dan Sofyan Amrabat, Mazraoui justru menjadi salah satu yang paling konsisten.
Bek serba bisa ini tidak hanya andal di posisi bek kanan, tetapi juga bisa beradaptasi sebagai bek tengah atau wing-back dalam skema tiga bek ala Amorim. Fleksibilitasnya, ditambah mental kepemimpinan yang diakui pelatih, membuatnya semakin vital bagi United musim ini.
United tampil meyakinkan dalam tur pra-musim di Amerika Serikat dengan mengalahkan West Ham dan Bournemouth. Namun, Amorim mengingatkan bahwa fans tidak boleh berharap berlebihan.
“Ini baru pramusim, tapi ada beberapa hal yang menggembirakan,” kata Amorim.
Dua rekrutan anyar, Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo, bahkan belum dimainkan bersama. Artinya, masih ada ruang untuk peningkatan sebelum duel sengit melawan Arsenal pada 17 Agustus mendatang.
Dengan pendekatan baru Amorim, termasuk pembagian peran kepemimpinan yang lebih jelas, United berharap bisa mengawali musim dengan lebih solid, baik di dalam maupun luar lapangan.